27 April, 2009

Pertama kali jatuh dari motor

Setelah lama vakum dari dunia blogging, ciye vakum? *sok2 pakai kalimat mahasiswa padahal...*
Gag usah dibahas lagi ah, malu jadinya...

Langsung aja ke masalah utama yang ingin aku ceritakan....
Kemarin, tepatnya tanggal berapa yah? tanggal 26 april 2009 kalu gag salah,benar gag?kemarin tanggal 26 kan? Ah, ga penting ah...
Yang penting kemarin untuk pertama kalinya aku jatuh dari motor...
Kronologi kejadiaannya sebagai berikut,
Kemarin, sekitar jam 13.30 aku berangkat dengan naik kaki, eh salah naik motor...hehehe
Di tengah jalan sih sebenarnya gag ada yang aneh, seperti biasannya semua jalan di surabaya sepi..
Ya iyalah, mana betah orang panas-panasan di jalan...
Setelah melewati beberapa perempatan jalan, tibalah aku di suatu jalan yang banyak kampusnya...
Itu lho jalan yang deket sama terminal bratang...
Tahu kan???
Masih gag tahu??
Ya udah, entar kamu cari sendiri aja ya....hehehe
Lho, kok jadi cerita jalan gini sih...-_-a
Kembali ke masalah utama, saya lewat di jalan yang saya tidak tahu namanya
Yang jelas, saya selalu lewat situ kalau saya berangkat ke kampus...
Sebenarnya jalan itu sangat sepi dan hampir tidak ada kendaraan yang lewat sama sekali...
Namun, karena saya kurang hati-hati atau emang sudah waktunya,
Saya pun mengalami kecelakaan untuk pertama kali...


Motor saya menyerempet motor yang berada di depan saya...
Dan saya pun jatuh dari motor...
Setelah saya jatuh, pengendara motor tadi pun ikut berhenti dan menanyakan keadaan saya...
Saya pun langsung bangkit dan menjawab bahwa saya tidak apa-apa..
Hal itu tidak lain karena kecepatan motor saya saat itu pun mungkin Cuma 30 km/jam..
Sebenarya, kalau dipikir-pikir saya tidaklah salah...
Karena posisi saya memang di sebelah kiri pengendara tadi
Dan pengendara tadi itulah yang langsung memotong jalan ke kiri tanpa menghidupkan lampu sein
Sama sekali sebelumnya...
Perasaan saya waktu itu sangat aneh,
Di satu sisi saya sangat senang karena akhirnya saya merasakan bagaiamana rasanya jatuh dari motor...(anak aneh, jatuh kok malah seneng)
Namun, di lain sisi saya pun sedih karen ajaket saya pun robek dan ternyata siku saya lecet..
Dan yang paling membuat saya nggak seneng adalah dengan sikap pengendara tadi yang dengan
Seenaknya memotong jalan, emangnya ini jalan siapa???
Jalan bapak lu?? Dasar, naek motor kok gag hati-hati-_-
Lebih respect dikit dong sama pengendara lain,
Gag tahu apa kalau saya ini juga manusia, hah?(karena mungkin saja, menurut pengendara tadi saya adalah sesosok hantu)

Dan setelah mengalami kecelakaan tadi, saya pun tersenyum bahagia..
Meskipun sambil menahan perih dan sakit...
Dan mulai saat itu, saya lebih berhati-hati
Dan lebih respect pada pengendara lain(padahal dari dulu udah kayak gitu...)
Semoga saja ini menjadi kecelakaan saya yang pertama sekaligus yang terakhir kalinya..amin-_-

26 April, 2009

Belajar pemrograman

Dewasa ini, mungkin masih banyak sekali orang yang asing dengan kata pemrograman. Namun, bagi kita yang kuliah di jurusan Teknik tentu kita tidak asing dengan kata tersebut, khususnya anak Teknik informatika. Tentu akan sangat aneh bukan jika anak informatika tidak mengenal kata pemrograman sedangakan hampir setiap harinya dia selalu mengutak atik berbagai macam hal mengenai pemrograman.

Bagi mereka yang sudah kenal kata pemrograman, mungkin banyak dari mereka masih menganggap pemrograman merupakan suatu hal yang sangat sulit untuk dipelajari untuk orang yang tidak begitu pandai. Mungkin saja mereka yang beranggapan seperti itu berpikir bahwa pemrograman adalah mata kuliah anak teknik informatika yag merupakan salah satu jurusan paling diidamkan saat ini. Dan mereka yang bisa masuk ke dalamnya hanyalah mereka yang kemampuan otaknya diatas kemampuan rata-rata.

Sebenarnya, belajar pemrograman tidaklah sesulit yang kebanyakan orang bayangkan. Seperti halnya belajar-belajar pada umumnya. Yang paling penting dalam proses belajar pemrograman adalah kemauan dan kesungguhan. Ketika kita punya impian atau kemauan, tentu kita akan termotivasi untuk menggapinya atau mewujudkannya. Dan untuk menyikapi dan menghadapi kemungkinan adanya kesulitan, masalah, ataupun bahkan kegagalan ketika kita sedang belajar, dibutuhkan adanya kesungguhan dan kesabaran.

Ketika anda belajar pemrograman, ha yang perlu anda asah pertama kali adalah logika. Karena bahasa pemrograman merupakan implementasi dari logika. Dan seiring dengan mengasah logika, anda dapat memulai belajar “ngoding” (membuat program) dengan menggunakan bahasa pemrograman yang tersruktur misalnya bahasa C. Bukannya saya promosi, tapi hal ini akan membuat anda semakin mudah untuk mengasah logika anda dan sekaligus mengimplementasikannya dalam bahasa pemrograman.


Setelah logika anda sudahh lumayan terasah dan kemampuan “ngoding” anda sudah cukup lumayan, anda dapat belajar bahasa pemrograman yang lain agar anda tidak hanya tergantung dan terpusat pada satu bahasa pemrograman tertentu. Karena anda tentu tidak ingin jika suatu saat ada salah satu bahasa yang menjadi terkenal dan bahasa yang lain hilang, anda menjadi korban dari bahasa pemrograman yang hilang tersebut karena anda hanya bisa satu bahasa pemrograman.

Jika anda mempelajari bahasa pemrograman yang lain dari bahasa pemrograman yang telah anda pelajari, anda tidak perlu khawatir atau takut akan mengalami kesulitan ketika mempelajarinya. Karena sebenarnya tiap bahasa pemrograman tidaklah sepenuhnya berbeda dan yang paling membedakan masing-masing bahasa adalah dalam syntax-nya.

Satu lagi yang perlu diperhatikan, pemrograman adalah experience(pengalaman) bukanlah bakat bawaan. Jadi, jika anda memang sangat ingin bisa membuat program, yang perlu anda lakukan adalah sering melakukan latihan. Namun, jika kita hanya bermodalkan experience, yang kita dapatkan hanyalah bisa “ngoding”(membuat program) bukan mahir “ngoding”. Dan untuk mahir itu, diperlukan adanya ketertarikan, kesukaan, dan kecintaan atas pemrograman.

Yang terakhir, janganlah takut gagal karena gagal membuat program merupakan salah satu pengalaman yang tidak semua orang bisa merasakannya. Karena menurut salah satu dosen saya, programmer(pembuat program) yang baik adalah mereka yang telah merasakan pahit(gagal) dan manis(sukses) ketika membuat program. Mengapa? Karena untuk bisa mengatasi suatu kesalahan dalam membuat program, dibutuhkan suatu pengalaman yang tidak semua orang pernah mengalami dan mendapatkannya.

Demikian coretan yang bisa saya sampaikan, semoga membantu anda yang sedang belajar pemrograman.

13 April, 2009

Sukses SNMPTN

Mendengar kata SNMPTN, mungkin yang muncul di bayangkan kita adalah sebuah tes yang sangat sulit dan hanya mereka yang sangat cerdas yang bisa lulus tes ini tentunya. Sebenarnya, sulit atau tidaknya suatu tes itu tergantung yang menilai. Jika kita memang benar-benar mempersiapkan diri dengan sepenuhnya, tentu anda mungkin termasuk mereka yang mengatakan bahwa tes ini tidaklah sesulit yang selama ini kita kira.

Berikut ini beberapa tips dari saya . Semoga membantu teman-teman yang mau mengikuti salah satu tes yang paling terkenal di Indonesia ini. Sebelum mengikuti tes SNMPTN, tidak ada salahnya kalau teman-teman coba membaca beberapa uraian singkat saya berikut ini.

Berikut ini hal-hal yang perlu anda persiapkan dan perhatikan sebelum anda mengikuti tes SNMPTN:

1. Perbanyaklah latihan soal-soal dari soal-soal tahun sebelumnya karena kualitas soal dari tahun ke tahun relatif sama dan tidak mengalami perubahan yang signifikan.

2. Tingkatkan kualitas dan kuantitas belajar anada sejak dini. Jika anda sekarang masih belum bisa serius belajar, saya rasa anda bisa mencoba mengubah cara belajar anda ataupun suasana belajar anda karena mungkin saja cara belajar anda yang kurang tepat atau mungkin juga suasana dan lingkungan tempat anda belajar yang kurang mendukung proses belajar anda.

3. Jangan mudah putus asa. Ketika anda kesulitan dalam mengerjakan suatu soal, jangan berhenti sampai disitu saja dan jangan langsung anda buka kunci jawabannya. Coba anda pikirkan dengan lain cara karena mungkin saja anda yang salah dalam pengimplementasian rumus yang ada. Selain itu, hal ini juga akan semakin meningktakan kreativitas dan pemahaman anda terhadap suatu permasalahan.

4. Mulai sekarang, biasakanlah mengerjakan soal dengan batasan waktu tertentu karena tidak jarang banyak siswa yang mengeluh kehabisan waktu saat ujian. Tentu anda tidak ingin merasakan hal yang seperti itu bukan? Hal ini secara tidak langsung akan membiasakan diri anda berada dalam keadaan tertekan dan akhirnya anda pun dapat meningkatkan kecepatan dalam mengerjakan suatu soal. Hal ini bisa anda lakukan sendiri di rumah maupun dengan cara mengikuti try out-try out yang diselenggarakan oleh beberapa lembaga pendidikan yang ada di sekitar daerah anda.

5. Ketika anda punya uang lebih, tidak ada salahnya untuk mengikuti program intensif yang diadakan oleh beberapa LBB di daerah anda. Karena hal ini membantu dan mempermudah anda dalam mereview pelajaran-pelajaran pada waktu kelas X dan juga XI. Karena, tidak jarang kita akan lupa akan pelajaran-pelajaran tahun sebelumnya atau bahkan tidak bisa mengerjakan soal yang berhubungan dengan pelajaran yang ada di tahun sebelum-sebelumnya.

6. Selanjutnya, coba cari saingan atau motivasi yang lain untuk meningkatkan semangat belajar anda. Jika anda punya saingan, tentu anda akan semakin termotivasi untuk mengalahkannya dan akhirnya anda akan belajar habis-habisan untuk memenuhi impian anda tersebut. Selain saingan, motivasi dari orang tua maupun orang lain yang anda cintai juga bisa.

7. Jika anda sekarang sedang pacaran, saya sarankan anda untuk bilang ke pasangan anda untuk puasa(berhenti) dari kegiatan pacaran selama 1-2 bulan saja sampai SNMPTN selesai. Mungkin ini akan terasa berat, namun ini akan semakin meningkatkan konsentrasi dan keseriusan anda dalam belajar karena tidak jarang pacar anda akan mengganggu konsentrasi belajar anda. Namun, jika dia tetap tidak mau mengerti dan tidak mau memenuhi permintaan anda, cobalah minta waktu 1-3 jam setiap harinya untuk belajar dengan serius tanpa ada yang mengganggu konsentrasi anda.

8. Jika anda seorang yang hobi bermain game, mulai sekarang kurangi waktu bermain anda atau kalau bisa berhentilah sepenuhnya dari aktivitas nge-game sampai SNMPTN selesai dilaksankan.

9. Jauhi hal-hal yang berbau pornografi. Karena ketika anda sekali saja terjerumus ke dalamnya, pikiran anda akan selalu terbayang-bayang olehnya dan waktu anda akan banyak anda habiskan untuk melamun dan memikirkan hal yang berhubungan dengan itu saja. Dan akhirnya waktu anda untuk belajar pun akhirnya akan terbuang dengan sia-sia.

10. Jauhi minuman keras dan juga Narkoba telah kita ketahui bersama bahwa kedua benda ini sangat berbahaya bagi pikiran kita. Lagipula Miras dan juga Narkoba tidaklah memberi manfaat sama sekali pada kita dan bahkan sebaliknya, kedua benda ini akan merusak jaringan saraf kita. Dan yang lebih berbahaya lagi, kedua benda ini dapat membuat anda meninggal seketika (OD).

11. Setelah persiapan belajar anda sudah selesai, jangan lupa survei dan melihat lokasi tempat ujian anda. Tentu anda tidak ingin gagal hanya karena tidak tahu tempat ujiannya bukan?

12. Jangan lupa persiapkan semua yang dibutuhkan ketika ujian. Jangan sampai anda tidak lulus hanya karena anda tidak lulus hanya karena lupa membawa kartu peserta ujian.

13. Coba cari tempat tinggal(kos) sementara untuk beberapa hari selama ujian di sekitar tempat ujian anda sehingga anda tidak kesulitan untuk pergi ke tempat ujian anda. Coba anda bayangkan, jika tempat tinggal anda lumayan jauh dari tempat ujian, tentu akan butuh banyak waktu untuk dapat sampai di tempat ujian. Belum lagi jika anda akhirnya terjebak kemacetan jalan atau bahkan kendaraan anda mogok di jalan. Tentu sangat mengganggu bukan dan menghabiskan waktu bukan?

14. Ketika ujian semakin dekat, jangan belajar dengan sangat keras karena hal ini akan semakin membuat otak anda jenuh dan tertekan dan akhirnya pada hari pelaksanaan ujian, anda pun tidak akan bisa berpikir dengan tenang dan hasil yang anda peroleh tidak akan maksimal.

15. Oh iya, jangan lupa bawa jam tangan. Karena berdasarkan pengalaman saya, tidak jarang ada ruang ujian yang tidak mempunyai jam dinding. Apalagi ketika ujian sedang berlangsung, kebanyakan peserta ujian akan lupa waktu dan akhirnya tidak sedikit dari mereka yang gagal hanya karena tidak sadar akan lama waktu ujian.

16. Ketika mengerjakan soal, jangan terpaku pada satu soal tertentu. Kebanyakan anak yang sangat suka akan suatu amata pelajaran, misalnya matematika pasti akan keasyikan kalau sedang mengerjakan soal-soal mengenai pelajaran yang disukainya dan akhirnya ketika dia selesai mengerjakan semua soal mengenai pelajaran yang disukainya, waktu ujian pun hanya tersisa beberapa menit saja. Dan akhirnya banyak dari mereka yang gagal ujian hanya karena terlalu asyik mengerjakan soal mengenai mata pelajaran kesukaannya.

17. Jangan lupa minta do’a restu kedua orang tua dan jangan lupa berdo’a dulu sebelum mengerjakan soal ya....

Cuma ini yang uraian yang bisa saya berikan, semoga membantu dan semoga sukses...

Originally posted by Sa’ad Ahyat Hasan @ lembaranbarukehidupan.blogspot.com

11 April, 2009

Terbelahnya Bulan

Dalam temu wicara di televisi bersama pakar Geologi Muslim, Prof. Dr. Zaghlul AI-Najar, salah seorang warga Inggris mengajukan pertanyaan kepadanya, “Apakah ayat dari surat AI Qamar di atas memiliki kandungan mukjizat secara ilmiah?” Prof. Dr. Zaghlul AI-Najar menjawabnya sebagai berikut: “Tentang ayat ini, saya akan menceritakan sebuah kisah, sejak beberapa waktu lalu, saya mempresentasikan di Universitas Cardif, Inggris bagian Barat, dan para peserta yang hadir bermacam-macam, ada yang muslim dan ada juga yang bukan muslim. Salah satu tema diskusi waktu itu adalah seputar mukjizat ilmiah dari Al-Qur’an.” Salah seorang pemuda yang beragama muslim berdiri dan bertanya, “Wahai Tuan, apakah menurut anda ayat yang berbunyi (Telah dekat Hari Qiamat dan bulan pun telah terbelah) mengandung mukjizat secara ilmiah?” Saya menjawabnya, “Tidak, sebab kehebatan ilmiah diterangkan oleh ilmu pengetahuan, sedangkan mukjizat tidak bisa diterangkan ilmu pengetahuan, sebab ia tidak bisa menjangkaunya. Dan tentang terbelahnya bulan, maka itu adalah mukjizat yang terjadi pada Rasul terakhir Muhammad shallallahu ‘alaihi wassalam sebagai pembenaran atas kenabian dan kerasulannya, sebagaimana nabi-nabi sebelumnya. Dan mu’jizat yang kelihatan, maka itu disaksikan dan dibenarkan oleh setiap orang yang melihatnya. Andai hal itu tidak termaktub di dalam kitab Allah atau hadits-hadits Rasulullah, maka tentulah kami para muslimin di zaman ini tidak akan mengimani hal itu. Akan tetapi hal itu memang benar termaktub di dalam AI-Qur’an dan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wassalam. Dan memang Allah ta’alaa benar-benar Maha berkuasa atas segala sesuatu.”


Prof. Dr. Zaghlul Al-Najar pun mengutip sebuah kisah Rasulullah membelah bulan. Kisah itu adalah sebelum hijrah dari Mekah Mukarramah ke Madinah. Orang-orang musyrik berkata, “Wahai Muhammad, kalau engkau benar Nabi dan Rasul, coba tunjukkan kepada kami satu kehebatan yang bisa membuktikan kenabian dan kerasulanmu?”
Rasulullah bertanya, “Apa yang kalian inginkan?
Mereka menjawab: “Coba belahlah bulan, ..”
Rasulullah berdiri dan terdiam, lalu berdoa kepada Allah agar menolongnya, maka Allah memberitahu Muhammad agar mengarahkan telunjuknya ke bulan. Rasulullah mengarahkan telunjuknya ke bulan, dan terbelahlah bulat itu dengan sebenar-benarnya.
Serta-merta orang-orang musyrik pun berujar, “Muhammad, engkau benar-benar telah menyihir kami!”
Akan tetapi para ahli mengatakan, sihir memang bisa saja “menyihir” orang yang ada disampingnya, akan tetapi tidak bisa menyihir orang yang tidak ada ditempat itu. Mereka lalu menunggu orang-orang yang akan pulang dari perjalanan. Orang-orang Quraisy bergegas menuju keluar batas kota Mekkah, menanti orang yang baru pulang dari perjalanan.
Ketika datang rombongan yang pertama kali dari perjalanan menuju Mekkah, orang-orang musyrik pun bertanya, “Apakah kalian melihat sesuatu yang aneh dengan bulan?”
Mereka menjawab, “Ya, benar. Pada suatu malam yang lalu kami melihat bulan terbelah menjadi dua dan saling menjauh masing-masingnya kemudian bersatu kembali.”
Sebagian orang Quraisy beriman, dan sebagian lainnya lagi tetap kafir (ingkar). Oleh karena itu, Allah menurunkan ayat-Nya:
“Telah dekat (datangnya) saat itu dan telah terbelah bulan. Dan jika mereka (orang-orang musyrikin) melihat sesuatu tanda (mu`jizat), mereka berpaling dan berkata: “(Ini adalah) sihir yang terus menerus” Dan mereka mendustakan (Nabi) dan mengikuti hawa nafsu mereka, sedang tiap-tiap urusan telah ada ketetapannya.” (QS. Al Qomar:1-3)

Ini adalah kisah nyata, demikian kata Prof. Dr.Zaghlul AI-Najar. Dan setelah selesainya Prof. Dr. Zaghlul menyampaikan hadits nabi tersebut, berdiri seorang muslim warga Inggris dan memperkenalkan diri seraya berkata, “Aku Daud Musa Pitkhok, ketua Al-Hizb AI Islamy, Inggris. Wahai tuan, bolehkah aku menambahkan?”
Prof. Dr. Zaghlul AI-Najar menjawab, “Dipersilahkan dengan senang hati.”
Daud Musa Pitkhok berkata, “Aku pernah meneliti agama-agama, sebelum aku menjadi muslim. Salah seorang mahasiswa muslim menunjukiku sebuah terjemah makna-makna AI-Qur’an yang mulia. Aku pun berterima kasih kepadanya dan aku membawa terjemahan itu pulang ke rumah. Dan ketika aku membuka-buka terjemahan AI-Qur’an itu di rumah, surat yang pertama aku buka ternyata AI-Qamar. Dan aku pun membacanya:
“Telah dekat Hari Qiamat dan bulan pun telah terbelah…….”.
Aku bergumam: “Apakah kalimat ini masuk akal?”
“Apakah mungkin bulan bisa terbelah kemudian bersatu kembali, Andai benar, kekuatan macam apa yang bisa melakukan hal itu?”
Aku lalu menghentikan dan membaca ayat-ayat selanjutnya dan aku menyibukkan diri dengan urusan kehidupan sehari-hari. Akan tetapi Allah Yang Maha Tahu tentang tingkat keikhlasan hamba-Nya dalam pencarian kebenaran. Suatu hari aku duduk di depan televisi Inggris. Saat itu ada sebuah diskusi antara presenter Inggris dan tiga orang pakar ruang angkasa AS. Ketiga pakar antariksa tersebut pun menceritakan tentang dana yang begitu besar dalam rangka melakukan perjalanan ke antariksa, padahal saat yang sama dunia sedang mengalami masalah kelaparan, kemiskinan, sakit dan perselisihan.
Presenter itu berkata, “Andai dana itu digunakan untuk memakmurkan bumi, tentulah lebih banyak berguna”.
Ketiga pakar itu membela diri dengan proyek antariksanya dan berkata, “Proyek antariksa ini akan membawa dampak yang sangat positif pada banyak segmen kehidupan manusia, baik segi kedokteran, industri, dan pertanian. Jadi pendanaan tersebut bukanlah hal yang sia-sia, akan tetapi hal itu dalam rangka pengembangan kehidupan manusia. Dan di antara diskusi tersebut adalah tentang turunnya astronot menjejakkan kakinya di bulan, di mana perjalanan antariksa ke bulan tersebut telah menghabiskan dana tidak kurang dan 100 juta dollar.
Mendengar hal itu, presenter terperangah kaget dan berkata, “Kebodohan macam apalagi ini, dana begitu besar dibuang oteh AS, hanya untuk bisa mendarat di bulan?
Mereka pun menjawab, “Tidak, tujuannya tidak semata menancapkan ilmu pengetahuan AS di bulan, akan tetapi kami mempelajari kandungan yang ada di dalam bulan itu sendiri, maka kami pun telah mendapat hakikat tentang bulan itu, yang jika kita berikan dana lebih dari 100 juta dollar untuk kesenangan manusia, maka kami tidak akan memberikan dana itu kepada siapa pun.
Presenter itu bertanya lagi, “Hakikat apa yang kalian telah capai sehingga demikian mahal taruhannya. Mereka menjawab, “Ternyata bulan pernah mengalami pembelahan di suatu hari dahulu kala, kemudian menyatu kembali.”
Presenter bertanya, “Bagaimana kalian bisa yakin akan hal itu?”
Mereka menjawab, “Kami mendapati secara pasti dari batuan-batuan yang terpisah terpotong di permukaan bulan sampai di dalam (perut) bulan. Maka kami pun meminta para pakar geologi untuk menelitinya, dan mereka mengatakan, “Hal ini tidak mungkin terjadi kecuali jika memang bulan pernah terbelah lalu bersatu kembali.”
Mendengar paparan itu, ketua Al-Hizb AI-Islamy, Inggris, mengatakan, “Maka aku pun turun dari kursi dan berkata, “Mukjizat (kehebatan) benar-benar telah terjadi pada agama Muhammad sallallahu alaihi wasallam 1400-an tahun yang lalu. Allah benar-benar telah membuktikan, AS telah mengeluarkan dana yang begitu besar, 100 juta dollar lebih, hanya untuk menetapkan akan kebenaran muslimin. Maka, agama Islam ini tidak mungkin salah. (Aku pun bergumam), “Maka, aku pun membuka kembali Mushhaf Al-Qur’an dan aku baca surat AI-Qamar, dan saat itu adalah awal aku menerima dan masuk Islam. (Abu Muhammad ibn Shadk)

Taken From : http://langitan.net/?p=284

La Tahzan (Jangan Bersedih)

Wahai engkau yang larut dalam kesedihan

Wahai orang yang terkurung dalam cobaan

Jangan bersedih wahai hamba Allah yang Rahman

Bertawakallah selalu pada sang Pemberi Karunia kehidupan



Jika engkau mengajak kepada suatu jalan kebaikan

Dan mereka tidak menyambutmu kecuali dengan ejekan

Jangalah kau bersedih dan tabahkanlah hatimu kawan

Karena Hidayah hanya milik Allah, dan tugasmu hanyalah menyampaikan



Jika engkau gagal mencapai cita-cita wahai kawan

atau bahkan engkau mengalami berbagai macam kerugian

Janganlah bersedih wahai hamba Allah yang Mannan

Nantikan kesuksesan yang tertunda di hari kemudian


Jika telah hilang darimu berbagai macam kenikmatan

Ataupun hidupmu terasa jauh dari kebahagiaan

Janganlah engaku berduka wahai orang yang beriman

Ketahuilah masih sangat banyak nikmat yang telah Allah berikan


Sholawat serta salam semoga tetap selalu tercurahakan

Kepada nabi Muhammad sebaik-baik insan

Ya Allah, dengan berkah Nabi jauhkanlah kami dari kesusahan

07 April, 2009

Mimpi buruk saat UTS Kalkulus II

Hari ini kesel banget rasanya, UTS kalkulus II gagal total....
padahal dah belajar semalaman, tapi ternyata belajar semalaman emang sangat kurang cukup dibandingkan kualitas soal yang sangat susah untuk dikerjakan seorang anak yang malas seperti aku ini...

Kalau dipikir-pikir kalkulus memang bukan Sejarah yang bisa dihafal dalam satu malam. Apalagi kalkulus lebih sulit dibandingkan dengan pelajaran sekolah waktu SMA. Jadi mestinya waktu buat latihan ngerjakan soalnya lebih banyak lagi daripada waktu latihan soal pada waktu SMA. Padahal dari dulu aku suka banget ma Matematika, tapi kenapa sekarang aku kok menjadi malas banget yah buat buka buku Kalkulus II.

Jadi inget waktu masih semangat belajar dulu nih, hampir tiap hari enggak pernah lepas dari nyobain soal-soal SPMB yang sekarang ini berganti nama menjadi SNMPTN. ngapain sih namanya diganti? kan jadi ribet ngomongnya.

Entah kenapa setelah masuk ITS ini hari-hariku berubah total. Aku menjadi seorang yang malas banget. Padahal jika dipikir-pikir mestinya aku sekarang ini lagi semangat-semangatnya ngejar berbagai macam ketertinggalan dari teman-teman. Entah mengapa, kuliah pun rasanya cuma pulang pergi tanpa pernah ada peningkatan sama sekali.

Belum lagi aku harus melanjutkan hafalan Alquran yang terbengkalai dan tak pernah terurus lagi. Padahal akau sudah berjanji pada ibu bahwa di akhir semester ini aku pasti sudah hafal 20 juz. Tapi sampai sekarang aku masih berputar-putar di Juz 11.
Huh, bisa gak yah aku menuhin janjiku pada ibu? Semangat aja deh, aku yakin 3 bulan sudah cukup untuk menghafalkan 10 juz lagi.

Yang paling membuat aku malas sekarang ini mungkin karena aku masih kurang sreg dengan semua keadaaan sekitarku. Aku masih kurang merasa nyaman. Ketika di kampus, aku selalu merasa sendiri dan lagi lagi online lagi online lagi. Semuanya terasa membosankan dan tiada arti. Namun, tiap kali aku sendirian dan merenungkan semua yang telah kulakukan. Aku selalu ingat akan pesan Ibu yang mengatakan "Kamu Berbeda dengan Anak-anak yang lain, Kamu Anak Ayah. Temen-temenmu cuma kuliah dan ga ada yang ngehafalin Alquran. Jadi Kamu harus bisa mengatur waktumu sebaik mungkin dan kurangi waktu untuk bermain-main" Tiap kali aku mengingat kata-kata ibu yang satu ini, aku selalu merasa bersalah dan tidak jarang Air mata ini pun menetes dengan sendirinya.

Entah bagaimana aku harus bertindak. Jujur aku ga bisa membohongi perasaanku, aku masih merasa kurang sreg berada disini. Namun, semuanya dah terjadi dan aku pun takkan bisa kembali lagi.Aku ga mau membuat ibu sedih lagi. Aku harus bangkit lagi, dan mulai melangkahkan kaki dengan pasti.

Sekolah Favorit, Sekolah yang mencerdaskan ataukah Sekolahnya anak-anak cerdas

Setelah membaca tulisan teman di facebook beberapa saat yang lalu, jadi ingat sama hal yang satu ini lagi. Dari dulu sebenarnya saya ingin menulis tentang hal ini namun selalu lupa dan akhirnya sekarang ini baru bisa terwujudkan. Selama ini, tentu kita tidak asing dengan istilah sekolah favorit karena saya rasa tiap daerah mungkin punya sekolah yang dianggap menjadi sekolah favorit.

Selama ini kita mengenal sekolah favorit sebagai sekolah yang mempunyai kualitas yang paling bagus diantara semua sekolah yang ada di daerah tersebut. Tiap tahun jumlah siswa yang mendaftarkan diri selalu paling banyak dibandingkan dengan sekolah yang lain.. Bahkan, tidak jarang pula ada orang tua yang rela mengeluarkan biaya yang tidak sedikit jumlahnya hanya demi mendaftarkan anaknya pada sekolah tersebut.
Tiap tahun banyak prestasi ditorehkan, dan yang paling banyak mendapat sorotan adalah lulusan dari sekolah favorit yang banyak diterima di sekolah-sekolah maupun universitas yang tidak kalah terkenalnya.

Sebenarnya, kalau kita teliti lebih jauh, fenomena ini mungkin bukanlah suatu hal yang mengesankan karena seperti yang kita ketahui sendiri, hampir semua sekolah favorit pasti selsktif dalam menerima siswa baru. Hal ini tak lain dipengaruhi oleh kuota atau jumlah kelas yang tersedia memang terbatas. Di lain sisi, hal inilah yang membuat persaingan untuk masuk sekolah ini menjadi lebih ketat. Dan hanya mereka yang punya nilai yang mencukupi lah yang bisa masuk di sekolah ini. Disadari atau tidak, hal inilah yang nantinya menjadikan kualitas input sekolah favorit psti selalu lebih tinggi dibandingkan dengan kualitas input dari sekolah-sekloah yang lain. Hal inilah yang akhirnya menjadikan sekolah ini selalu menjadi sekolah yang kaya prestasi.

Memang itu semua bukan hanya karena faktor input. Namun, saya rasa faktor inilah yang paling dominan karena menurut saya sebenarnya proses pembelajaran yang ada di sekolah favorit tidaklah jauh berbeda dengan proses pembelajaran yang ada pada semua sekolah pada umumnya. Yang paling membedakan mungkin hanyalah adanya persaingan diantara para siswanya sendiri yang mejadikan mereka begitu bersemangat untuk menjadi yang terbaik diantara semuanya. Bahkan, tidak jarang mereka mengikuti berbagai macam bimbingan belajar demi mendongkrak kemampuan mereka dan demi menjadi yang terbaik diantara para teman-temannya.

Saya rasa keunggulan sekolah favorit berasal dari kualitas siswanya sendiri yang memang benar-benar semangat, rajin, dan juga cerdas tentunya. Ketika dulu saya sekolah di suatu sekolah swasta, tidak pernah ada persaingan yang saya rasakan diantara semua siswa-siswanya karena kebanyakan mereka pun kurang mempunyai semangat yang tinggi untuk meneruskan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Bahkan, hampir semua teman saya yang cewek sekarang sudah mempunyai suami. Bandingkan dengan teman-teman saya ketika saya sekolah di sekolah favorit yang mayoritas mereka sudah mempunyai impian dan tujuan yang jelas kemana mereka akan melanjutkan pendidikan setelah mereka lulus nanti.

Sudah sangat jelas kan kalau sebenarnya kualitas siswa itu sendirilah yang menentukan kualitas sekolahnya. Bukannya mengesampingkan peran guru, tapi itulah yang saya rasakan ketika saya menempuh pendidikan di suatu sekolah favorit di daerah saya di mojokerto. Memang para dewan guru juga memiliki peran yang lumayan besar. Namun, seberapa pintarnya guru maupun seberapa semangatnya para dewan guru dalam mengajar tidak akan ada arti jika para siswanya tidak mempunyai semangat sama sekali. Berbeda dengan jika halnya para dewan guru kurang semangat dalam mengajar ataupun kurang jelas dalam memberi penjelasan namun para siswanya sangat bersemangat untuk belajar. Tentu, mereka akan berusaha mencari penjelasan dari buku yang ada di perpustakaan, menanyakan pada teman yang lebih bisa maupun ikut beberapa lembaga bimbingan belajar meski dengan biaya yang tidak kecil jumlahnya.

Coba kita renungkan sekali lagi, sebenarnya semua sekolah bisa menjadi sekolah favorit ketika siswa yang mendaftarkan diri ke sekolah tersebut memang benar-benar berdedikasi tingi. Hal inilah yang perlu kita pahami sekali lagi. Rata-rata masayarakat kita tidak pernah lagi melihat proses yang berlangsung di dalamnya dan langsung menilai suatu sekolah hanya dari input dan outputnya saja. Bayangkan sekolah favorit yang banyak ada sekarang ini dengan sekolah yang inputnya tidak seberapa namun outputnya sangat mengesankan. Tentu sangat berbeda kan, ketika input sekolah bagus, tentu tidak mengherankan ketika output yang dihasilkan bagus. Namun, ketika input tidak seberapa, tapi outputnya sangat bagus tentu hal ini karena ada proses di dalamnya sehingga mengubah siswa-siswa yang berkemampuan tidak seberapa menjadi siswa yang berdedikasi tinggi.

Seperti kata pepatah,Guru yang baik mengajari, guru sejati menginspirasi.

Seharusnya kita menilai suatu sekolah tidak hanya berdasarkan kualitas input dan outputnya saja namun juga berdasrkan kualitas proses pembelajaran yang berlangsung di dalamnya.
 

Proud to be

So far

Society Blogs - BlogCatalog Blog Directory

Proudly part of

The New Episode of Life Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template
back to top